Wednesday, March 15, 2017

Inilah Tanaman Ajaib Pembasmi Katarak, Mata Minus dan Rabun

Inilah Tanaman Ajaib Pembasmi Katarak, Mata Minus dan Rabun

Inilah Tanaman Ajaib Pembasmi Katarak, Mata Minus dan Rabun - Sangat penting untuk kita kenal dan kita rawat disamping pagar rumah sebagai pengisi taman yang sewaktu-waktu akan kita perlukan untuk mengobati penyakit.


Di Indonesia sendiri, banyak tanaman yang ditemukan dapat digunakan untuk pengobatan salah satunya yang marak saat ini adalah masalah pada mata.

Daun sirih adalah tanaman yang paling populer untuk mengobati sakit mata. Akan tetapi ternyata masih banyak tanaman lain yang juga bermanfaat untuk kesehatan mata. Diantaranya daum dewa, baroco, kiurat, dan lain sebagainya.

8 Tanaman ini bisa atasi Katarak, Mata Minus dan Rabun
  • Daun Sirih
Tanaman yang mampu atasi sakit mata yang pertama adalah daun sirih atau nama ilmiahnya Piper Betle. Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat mata yaitu bagian daunnya. Cara mengolahnya juga tidak rumit. Langkah pertama, siapkan daun sirih muda dan segat 3-5 lembar yang sebelumnya sudah dicuci bersih. Lalu rebus daun tersebut. Setelah mendidih, angkat dan tiriskan. Baru setelah dingin masukan mata anda kedalam wadah yang sudah berisi rebusan daun sirih, kedip-kedipkan mata agar air rebusan daun sirih masuk kedalam mata.
  • Ki Tolod
Tanaman ini mempunyai nama ilmiah Laurentia Longiflora atau Isotoma Longiflora yang mempunyai kandungan senyawa alkaloid yaitu lobelamin, lobelin, serta isotomin. Daunnya mempunyai kandungan saponin, polifenol, flavonoid, dan alkaloid. Getah tanaman ini mempunyai kandungan racun, tetapi sisi tanaman lain memiliki dampak antiinflamasi (antiradang), antineoplasmik (antikanker), menghilangkan nyeri dan menghentikan pendarahan.

Menurut Prof (HC) Dr. H. W. Isnandar, Ahli Tanaman Obat Keluarga pimpinan jamu dayang sumbi 'kita dapat menggunakan bunga fresh ki tolod untuk menyembuhkan mata dimulai dari katarak, rabun dan mata minus/plus'.
  • Kembang Telang
Kembang telang bermanfaat dalam menyembuhkan beberapa penyakit seperti bisul, abses, sakit telinga, busung perut, demam dan radang mata merah. Khusus untuk mengobati radang mata merah, bagian tanaman yang di gunakan yaitu bunga. Bunga kembang telang yang berwarna biru terang direndam hingga menghasilkan air rendaman berwarna biru. Setelah air rendaman menjadi biru, bisa digunakan untuk mencuci mata.
  • Rumput Mutiara
Rumput mutiara dapat digunakan untuk menghilangkan penyumbatan dalam pembuluh darah halus yang bisa menghambat aliran darah. Dengan mengonsumsi rumput mutiara, aliran darah akan menjadi lancar. Ramuan rumput mutiara untuk mengatasi pembuluh darah pada mata bisa diolah dengan cara merebus 30 gr daun mutiara dalam air sebanyak 4 gelas hingga menyisakan 2 gelas. Minum air rebusan rumput mutiara 2-3x sehari, masing-masing 2 gelas.
  • Daun Dewa 
Daun dewa dapat digunakan untuk mengobati kebutaan yang cukup lama serta menurunkan kolesterol yang tinggi. Selain itu daun dewa dapat menghancurkan pembekuan darah di pembuluh darah, hingga aliran darah menjadi lancar. Bagi seseorang yang menderita gangguan mata karena kecelakaan di kepala, dapat memanfaatkan daun dewa yang dikombinasikan dengan umbi dewa.

Cara membuat ramuannya yaitu rebus 3-4 lembar daun dewa dan tambahkan 15-30 gr umbi dewa dalam air sebanyak 3 gelas hingga menyisakan 1 gelas. Air rebusan tersebut bisa di minum 2-3x sehari.
  • Daun Sendok atau Kiurat
Selain berkhasiat dapat meningkatkan fungsi ginjal dan memperkuat wilayah hati daun sendok juga berkhasiat untuk mengatasi gangguan pada mata. Vitamin A, B, C, kalsium dan kalium adalah beberapa kandungan yang terdapat di dalam daun sendok. Ramuan dari daun sendok atau kiurat untuk sembuhkan berbagai gangguan mata bisa diolah dengan cara merebus setengah genggam daun sendok dalam 3 gelas air hingga menyisakan 2 ¼ gelas. Air rebusan kemudian disaring, lalu minum rebusan tersebut 3x dalam sehari. Anda bisa menambahkan madu jika perlu.
  • Pegagan
Pegagan bermanfaat dalam memperbaiki dan merevitalisasi pembuluh darah atau sel saraf mata yang telah rusak. Selain itu, pegagan bisa turunkan tekanan darah tinggi dan sembuhkan mata bengkak. Ramuan obat tetes untuk mata bengkak diolah dengan cara menumbuk daun pegagan lalu memerasnya hingga mengeluarkan cairan. Kemudian cairan yang didapat bisa disaring hingga terpisah dari ampasnya. Air hasil dari saringan dapat digunakan sebagai obat tetes mata. lakukan cara ini sebanyak 3-4 kali dalam sehari. Selain itu, pegagan juga bisa diminum dengan cara merebus 20 lembar daun pegagan dalam 3 gelas air hingga menyisakan 2 ¼ gelas air. Minum 2-3x sehari.
  • Boroco
Tanaman baroco cukup pahit ketika dikonsumsi. Biasanya bagian tanaman yang sering dikonsumsi segar dan kering yaitu biji, bunga, atau semua bagian tanaman. Boroco bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit radang mata hipertensi dan infeksi mata luar/dalam. Ramuan untuk menyembuhkan infeksi mata bagian dalam yaitu sediakan 10-30 gr kemudain rebus dengan air secukupnya. Air rebusan digunakan untuk merimbang mata sebanyak 2-3x sehari. Sedangkan infeksi mata bagian luar dapat diobati dengan cara merebus bunganya kemudian air rebusannya digunakan untuk mencuci mata.

Post by : Sehat Itu Mahal

Inilah Tanaman Ajaib Pembasmi Katarak, Mata Minus dan Rabun


Thursday, March 9, 2017

Cara Menjaga Kesehatan Anak Saat Musim Hujan

Cara Menjaga Kesehatan Anak Saat Musim Hujan


Musim hujan adalah musim yang ditunggu oleh banyak orang, meskipun tidak jarang banyak juga orang mengeluh karena hujan ini. 

Petani, para pengojek payung sampai anak kecil adalah beberapa pihak yang menunggu. Tidak demikian dengan penjual es dan para ibu. Jika para anak merasa bahagia hujan datang karena ini tandanya bermain menjadi lebih seru, maka para ibu sebaliknya. 


Keluhan cucian menggunung, sampai tidak bisa tidur semalaman karena buah hatinya terserang pilek adalah keluhan yang umum dikeluarkan oleh Ibu pada saat musim hujan tiba. Maka ibu harus pandai-pandai mencari tips menjaga kesehatan anak saat musim hujan tiba agar tidak sampai mengorbankan pekerjaan lainnya.

Kesehatan Anak Musim Hujan



Dalam menjaga kesehatan anak, khususnya balita orangtua haruslah berhati-hati. Apalagi bagi mereka yang awam tentang kesehatan. Karena salah dalam cara pengobatan khususnya yang menggunakan bahan-bahan kimia akan memiliki dampak yang tidak sedikit. Berikut ini beberapa tips menjaga kesehatan anak saat musim hujan tiba agar tidak terserang beberapa penyakit langganan musim hujan:

Usahakan anak untuk mengurangi minum minuman dingin sementara musim hujan tiba, karena cuaca sudah dingin,

Menggunakan baju hangat dan mengoleskan minyak kayu putih atau minyak telon agar anak tetap hangat,

Menggunakan sepatu boot karet dan tentunya jas hujan ketika mereka keluar di saat hujan tiba;

Biasakan untuk memberikan madu sebagai suplemen tambahan yang aman untuk meningkatkan daya tubuh anak,

Bersihkan bak mandi dan lingkungan di sekitar rumah dari barang-barang yang mungkin menjadi tempat tumbuhnya jentik nyamuk. Musim hujan tiba biasanya identic dengan wabah demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk.


Beberapa cara diatas yang telah dirangkum di artikel kesehatan ini adalah hal-hal yang bisa dilakukan untuk mencegah anak didera penyakit yang biasa terjadi pada saat musim penghujan tiba. Namun jika anak pada akhirnya didera penyakit-penyakit diatas, maka tips menjaga kesehatan anak saat musim hujan ini yang dapat anda lakukan :

Jangan langsung panik ketika anak didera demam atau sakit panas. Jika anak usia 0 – 5 tahun, mengalami panas dengan suhu tubuh 370 C, ini masih normal. Ketika sudah mencapai 400 C atau dengan suhu tubuh 370 C tetapi tidak turun dalam waktu dua hari, maka inilah waktunya anda membawa ke dokter. Maka salah satu tindakan yang dapat dilakukan adalah dengan menyediakan thermometer sendiri di rumah.

Lebih baik menggunakan hasil uji laboratorium sebelum memberikan pengobatan pada anak. Karena seringnya anak akan diberi antibiotic ketika sakit panas, padahal belum tentu sakitnya karena bakteri. Antibiotic akan lebih sesuai jika digunakan untuk penyakit yang dikarenakan